Loading Website
Poros Nasional. Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, mengatakan Indonesia menyumbang sampah plastik terbanyak di dunia setelah China. Sehingga sampah plastik menjadi permasalahan besar di Indonesia bahkan di dunia.

"Indonesia sekarang penyumbang sampah plastik terbesar di dunia setelah China," ujarnya di Jakarta, Jumat (23/11/2018).

Menurutnya, sampah plastik harus segera dapat di atasi. Sebab, jika tidak di tahun 2030 sampah plastik akan lebih banyak ketimbang ikan di laut.

"Kalau kita teruskan begini tahun 2030 akan lebih banyak plastik daripada ikan di lautan," katanya.

Ia menambahkan, Indonesia akan mengurangi sampah plastik hingga 70% pada tahun 2025. Waktu yang sedikit untuk masalah yang besar.

"Indonesia akan mengurangi sampah plastik sampai 70% pada tahun 2025 dan tahun 2025 tidak lama lagi," tegasnya.

Karena itu, Susi mengajak masyarakat untuk mengurangi pemakaian plastik. Hal itu untuk mengurangi sampah plastik yang ada di laut saat ini.

"Jadi ayo kita semua mari kita kurangi pemakaian plastik dalam kehidupan kita sehari-hari sebanyak mungkin kita kurangi," harapnya.

Checking your browser before accessing

This process is automatic. Your browser will redirect to your requested content shortly.

Please allow up to 5 seconds…

DDoS protection by Cloudflare
Ray ID: